Jakarta, Indonesianupdate.com- Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan jalur darat merupakan jalur yang menjadi perhatian khusus penanganan arus mudik Lebaran tahun ini. Budi mengatakan kenaikan rata-rata pemudik darat tahun ini mencapai 13 persen.
“Saya terima kasih dengan Pak Menko PMK yang mengkoordinir kami, TNI/Polri dan semua stakeholders di sana. Di Cipali sekalipun ada satu hari naik 23%, tetap tidak terjadi kemacetan. Average, kenaikan tahun ini 13%. Kenaikan-kenaikan di sektor darat itu biasanya tidak lebih dari 5%, 2% atau 3%, tahun ini signifikan 13% dan satu hari itu 23%,” kata Budi Karya Sumadi kepada wartawan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin (8/4/2024).
Budi mengatakan tiga titik lokasi jalur darat yang menjadi perhatian adalah Cipali, Merak dan Ketapang. Dia mengatakan meski sempat terjadi kenaikan pemudik mencapai 23% di Cipali, namun tetap tak terjadi kemacetan.
“Nah darat memang satu tempat yang paling struggling seperti yang sudah kami sampaikan ada 3 tempat yaitu Cipali, lalu Merak, lalu juga di Ketapang. Dari 3 itu, dua yang paling kita melakukannya dengan luar biasa,” ujarnya.
Selain itu, Budi mengatakan arus mudik dengan transportasi kereta api berjalan dengan baik. Dia mengatakan tak terjadi penumpukan pemudik di stasiun.
Lebih lanjut Budi mengatakan pihaknya juga melakukan maksimalisasi transportasi jalur udara. Dia mengatakan penambahan pesawat pada sore dan malam hari juga telah dilakukan.
“Lalu di sektor udara memang terjadi suatu maksimalisasi, utilisasi pesawat. Jadi dengan 420 pesawat, kita bisa meningkatkan jumlah penumpang. Artinya okupensi dan perjalanannya itu bertambah. Dan ini Kita lakukan dengan menambah, membuka lapangan terbang lebih sore dan lebih malam,” kata Budi.
“Lalu di laut, lumayan struggling, Batam, Pangkalan Bun, lalu Samarinda, Balikpapan itu relatif terkendali. Yang sedikit masalah adalah di Jawa Timur terutama di Tapal Kuda dan di Madura. Tapi saya menugaskan kapal-kapal negara yang ada di sana, dan juga ada tambahan Kapal Pelni yang ada di sana, sehingga relatif ada yang menunggu beberapa jam sudah selesai,” imbuhnya.
Kemenhub sebelumnya membeberkan potensi pemudik di Lebaran tahun ini. Survei yang dilakukan Menhub memprediksi ada 193 juta orang melakukan mudik Lebaran tahun dengan 28,4 juta di antaranya berasal dari Jabodetabek.